"Para pelaku diberi upah Rp. 120 juta dalam melancarkan aksinya. Upah itu dibagi empat orang," kata Ahmad.
Saat ini, tim gabungan TNI dan polisi masih mengejar, suami RW. Yang diduga sebagai otak perencanaan pembunuhan terhadap istrinya.
Untuk diketahui, korban ditembak dua kali depan rumahnya di Banyumanik, Semarang, Senin 18 Juli 2022.***