"Itu 200 kali berat Menara Eiffel," demikian mengutip situs resmi Michelin, Jumat (6/1/2022).
Sementara itu, Auto Express menyebutkan, Michelin bakal merilis ban tanpa udara ini di tahun 2024. Dan telah melakukan uji coba di tahun 2021 lalu.
Pada ban tanpa udara ini terdapat struktur unik di bagian dinding.
Fungsinya sebagai penyangga antara tapak ban dengan pelek.
Struktur unik inilah, yang menjadi pengganti fungsi angin pada ban yang biasa kita gunakan.
Baca Juga: Korban Hilang di Pantai Batu Belig, Ditemukan Tidak Bernyawa di Pantai Petitenget
Struktur itu sekaligus berfungsi sebagai peredam guncangan dan akan membantu suspensi meredam daya kejut ketika menghantam lubang atau jalan yang tak rata. Pengemudi harus memeriksa ban maksimal lima tahun.
Baca Juga: Terseret Arus Saat Berenang di Pantai Batu Belig, Wisatawan Lokal Hilang
Namun, ban tanpa udara disebut dapat bertahan sekitar tiga kali lebih lama dari ban konvensional. Michelin berharap tapak ban bisa bertahan dua hingga tiga kali lebih lama dari ban konvensional.