KM Mutiara Timur I Tenggelam Dikedalaman 1000 Meter di Selat Lombok

19 November 2022, 05:27 WIB
Kapal Mutiara Timur I yang terbakar di perairan Karangasem, tenggelam di Selat Lombok /

Dewatahits.com- Kapala Mutiara Timur I terbawa arus dan tenggelam di Selat Lombok.

Sebelum tenggelam, kapal yang hendak menuju lombok itu terbakar.

Kapal Mutiara Timur I karam, bersama seratus lebih kendaraan yang diangkutnya.

Baca Juga: Jokowi Pakai Pakaian Adat Bali, Pimpinan Delegasi G20 Kenakan Endek Saat Gala Dinner di GWK

Sementara semua penumpang berhasil dievakuasi dengan selamat

Kapal Mutiara Timur 1 tenggelam dikedalaman 1000 meter di Selat Lombok.

Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Padangbai Ni Luh Putu Eka Suyasmin menjelaskan, sebelum tenggela upaya pemadaman api terhadap KM Mutiara I tengah diupayakan.

Baca Juga: Kepala Negara Lakukan Makan Malam di Kawasan GWK, Ini Pengalihan Lalu Lintas Menuju Kawasan GWK

Hal ini untuk mengantisipasi ledakan yang bisa saja terjadi karena kebakaran.

Saat pemadaman api, kapal itu juga mesinnya mati dan terbawa arus ke timur atau ke selat lombok. Kapal sempat miring, saat dilakukan upaya pemadaman api.

"Kapal itu (Mutiara 1) sudah tenggelam," ujar Ni Luh Putu Eka Suyasmin, Jumat (18/11/2022).

Baca Juga: Menlu Ravlov Bantah Dikabarkan Sakit Jantung, Muncul Video Bersantai di Bali Kenakan Kaos dan Celana Pendek

Kapal tersebut tenggelam di Selat Lombok, atau bergeser ke timur dari lokasi terbakarnya kapal.

"Kapal bergerser terbawa arus ke dalam (timur)," ungkapnya.

Kapal KM Mutiara 1 tenggelam di Selat Lombok, yang memiliki kedalaman sekitar 800 sampai 1000 meter.

Baca Juga: Pemain Kunci Cedera, Ini Peta Kekuatan Timnas Prancis di Piala Dunia Qatar 2022

"Lokasi tenggelamnya (KM Mutiara I) kedalamanmya antara 800 sampai 1000 meter," ujar Eka Suyasmin.

Saat tenggelam, ada 115 kendaraan yang ikut karam bersama kapal Mutiara I. 

Baca Juga: Polisi Polda Jatim Tangkap Dua Pemeran Video Syur Wanita Kebaya Merah di Surabaya

Kendaraan yang tenggelam kebanyakan mobil logistik, yang mengangkut kebutuhan pokok ataupun material.

Adapun rincian dari 115 kendaraan itu, terdiri dari 68 unit truk besar, 27 unit truk tronton, 16 unit kendaraan truk kecil, 2 mobil jenis sedan dan MPV, serta 2 sepeda motor. ***

 

 

 

 

Editor: Wayan Eka Antara

Tags

Terkini

Terpopuler