Netizen Kecewa Harga BBM Naik, Istagram Jokowi Dibanjiri Cibiran

4 September 2022, 12:26 WIB
Presiden Jokowi bersama sejumlah menteri mengumumkan kenaikan harga BBM pada Sabtu 3 September 2022 /YouTube Sekretariat Presiden/

 

DewataHits.Com- Paska Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan kenaikan harga BBM  pada Sabtu 3 September 2022, banyak netizen menyatakan kecewa dengan kebijakan Jokowi itu.

Meski Jokowi sudah menyampaikan,keputusan menaikan harga BBM adalah jalan terakhir. Namun Netizen sepertinya belum bisa menerima alasan pemerintah menaikan harga BBM.  

Netizen berbondong-bondong menyuarakan rasa kecewa terhadap keputusan Presiden Joko Widodo  yang telah mengumumkan kenaikan harga bahan bakar minyak.

 

Baca Juga: Menurut Penelitian Wanita Lebih Sering Selingkuh, Benarkah ?

Instagram @jokowi pun dibanjiri cibiran dibuat netizen yang menolak keras kenaikan harga BBM..

Dikutip dari laman Pikiran-Rakyat.Com, salah satu video yang diunggah akun Instagram milik Jokowi dipenuhi 4.000 komentar berisi kekecewaan netizen terhadap keputusan tersebut.

"Saudara-saudara sebangsan dan setanah air. Anggaran subsidi dan kompensasi BBM tahun 2022 telah mencapai Rp502,4 triliun. Subsidi yang diprioritaskan untuk masyarakat yang mampu," kata Jokowi.

 

Baca Juga: Sebelum Dibunuh Brigadir J Sempat Pesan Kain Songket Untuk Ibu Putri

"Keputusan pemerintah untuk mengalihkan subsidi BBM ini adalah pilihan terakhir," ucapnya dalam unggahan Instagram @jokowi.

Video berisi keputusan Jokowi tersebut dipenuhi komentar bernada kecewa dari netizen.

"Makasih pak, Anda hebat sudah menaikan BBM beberapa kali. Salam 3periode," kata @i_f***.

"Tanggung pak sekalian 50rb aja 1lt nya," ucap @syah***.

 

Baca Juga: Pintu Terbuka Lebar Untuk Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Asia 2023

"UMR naikan juga dongg, yakali BBM naiknya hampir 24 persen UMR naiknya dikir banget," ucap @fata***.

"Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia," ucap @anrin***.

"Kenapa harus 10 rb pak saya kita 8500 lebih ideal pak," ucap @farhan***.

"Terus menerus menyusahkan rakyat," ujar @borch***.

"Bagaimana nasib pekerja harian lepas pak?," tutur @agus***.

"Kalo akhirnya seperti ini aku jadi menyesal dulu pilih bapak," kata @pujh***.

"Negara berbisnis dengan negara lain, bukan berbisnis dengan rakyat sendiri," ucap @arifin***

Sebelumnya, Presiden Jokowi telah mengumumkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), Sabtu, 3 September 2022.

Pemerintah telah menaikkan harga Pertalite dari harga Rp7.650 per liter menjadi Rp10.000 per liter, solar subsidi dari Rp5.150 per liter menjadi Rp6.800 per liter, dan BBM non subsidi jenis Pertamax dari harga Rp12.500 per liter menjadi Rp14.500 per liter.***

Editor: Wayan Eka Antara

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler