Dewatahits.com- Pertandingan antara Persija VS Bali United pada Minggu (15/1/2023) lalu menghadirkan hal menarik.
Ada kebiasaan di Piala Dunia Qatar, yang mulai diterapkan di Liga 1 Indonesia dalam pertandingan tersebut.
Yakni tambahan waktu yang cukup lama, yang ditenggarai karena para pemain banyak mengulur-ulur waktu dalam pertandingan.
Baca Juga: Drama Liga 1 Indonesia, Dua Gol Persija Jakarta Pada Tambahan Waktu Babak Kedua Bungkam Bali United
Laga Persija dan Bali United memang belangsung seru sejak menit awal.
Bali United yang unggul dengan skor 2-1 mulai banyak yang tumbang jelang pertandingan berakhir.
Para penonton menilai, hal ini merupakan strategi ulur-ulur waktu yang kerap dilakukan beberapa tim jelang pertandingan usai.
Baca Juga: Jatuh ke Palung Perairan Samabe, Pemancing Ditemukan Tidak Bernyawa
Ternyata hal ini menjadi perhatian wasit beslisensi FIFA, Thoriq Alkatiri yang saat itu memimpin pertandingan.
Thoriq Alkatiri memberikan tambahan waktu sampai 11 menit, karena banyaknya waktu yang terbuang akibat pemain bertumbangan jelang pertandingan berkahir.
Lewat tambahan waktu 11 menit ini, Persija Jakarta justru mampu mencetak 2 gol.
Baca Juga: Perkiraan Cuaca Kabupaten Kota di Bali, Sabtu (14/1/2023) Bertapan Saat Hari Raya Kuningan
Persija mampu membalikan keadaan, sehingga menang 3-2 atas Bali United.
Tambahan waktu yang cukup lama ini, sering ditemui saat Piala Dunia Qatar lalu.
Legenda wasit Italia Pierlugi Collina bahkan mendukung, waktu injury time harus disesuaikan dengan lamanya waktu berhenti saat waktu normal pertandingan.
Sehingga tidak ada lagi pemain yang kebiasaan menggunakan strategi ulur-ulur waktu, dalam pertandingan. ***